Thomas Tuchel: 'Tutup tahun dengan indah'

MONTPELLIER, LALU BASAKSEHIR

"Kami memiliki pertandingan besar, sangat penting, untuk dimainkan pada hari Selasa. Untuk melakukan itu, kami harus menemukan solusi, membuat perubahan yang memungkinkan kami untuk mendorong tim itu. Kami memiliki pertandingan yang sangat sulit di Montpellier. Selalu sulit di sana, tetapi kami harus menerima bahwa kami memiliki pertandingan yang menentukan pada hari Selasa. Kami harus membuat pilihan untuk pertandingan melawan Montpellier. Kami berada di antara dua pertandingan yang sangat penting bagi kami, tim dan klub, melawan Manchester United dan Istanbul Basaksehir. Kami harus bermain dengan tenang dan membangun dengan cara yang sama seperti yang kami lakukan di Manchester. Kami menghormati Montpellier. Mereka adalah tim yang bermain dengan emosi, solid secara fisik, dan yang membuat banyak umpan silang. Kami harus solid. Kami harus siap untuk itu."

SIKAP

"Kami harus menerima bahwa konteks pertandingan melawan Leipzig dan United berbeda dengan yang melawan Bordeaux dan Monaco. Kami juga harus menerima bahwa kami telah memperoleh opsi, dengan Neymar Jr yang bermain lebih banyak, seperti halnya Kylian Mbappé. Keduanya telah bekerja keras. Saya senang dengan pekerjaan defensif, itu perlu. Kami juga mengubah apa yang kami katakan sejak hari Minggu. Kami menjadi lebih emosional untuk membuat mereka mengerti bahwa kami harus memulai siklus baru dan menutup tahun ini dengan indah."

KAPTEN MARQUINHOS

"Bagi saya, hanya sedikit hal yang berubah saat ia mengambil ban kapten. Saya sangat dekat dengan Thiago Silva, saya sangat dekat dengan Marquinhos. Mudah bersamanya karena ia sangat terbuka, rendah hati, menyenangkan, dan jujur. Ia emosional, saya juga. Selalu menyenangkan berbicara dengannya, sama seperti melatihnya. Ia adalah berkah! Ia memiliki segalanya untuk menjadi salah satu pemain terbaik di dunia, sebagai bek tengah dan sebagai gelandang. Sangat menyenangkan melihat kualitas yang diberikannya dalam latihan. Sama seperti Thiago Silva, ia selalu yang pertama, ingin memenangkan setiap pertandingan... itulah mentalitas seorang pemimpin. Ia seorang pemimpin, panutan."