Statistik & Fakta: Paris Saint-Germain vs Angers

Berikut adalah hal-hal yang perlu Anda ketahui jelang duel Paris Saint-Germain vs SCO Angers dalam lanjutan partai Ligue 1 di Parc des Princes, Sabtu (5/10) malam ini.

Sekilas sejarah...   

Angers adalah lawan pertama Paris Saint-Germain dalam partai perdana di liga pada 11 Agustus 1971. Sayang, Paris kalah 2-0 di laga itu.

Tiga tahun berselang, tepatnya pada 13 Agustus 1974, Paris Saint-Germain mencatatkan kemenangan kandang pertamanya dalam partai liga lewat kemenangan 3-2 atas Angers. Kini, Paris sudah memenangi 510 laga dari total 843 partai Ligue 1 di Parc des Princes.

Ini akan menjadi pertemuan ke-25 antara Paris Saint-Germain dan Angers. Paris menang 14 kali, imbang tujuh kali, dan hanya kalah tiga kali. 

Les Rouge et Bleu tak terkalahkan dalam 21 laga kompetitif terakhir melawan Angers. Kekalahan terakhir terjadi pada 12 Januari 1974 atau 44 tahun yang lalu (kalah 3-1). Jika gagal menang di laga ini, Angers akan setara Nantes sebagai klub dengan catatan tanpa kemenangan terbanyak melawan Paris (22 laga beruntun).

12 pemain pernah memperkuat kedua klub: Loris Arnaud, Claude Arribas, Thierry Bacconnier, Sylvain Bied, Jean-Pierre Bosser, Grégory Bourillon, Jean Deloffre, Jean-Pierre Dogliani, Bruno Germain, Albert Poli, Kalifa Traoré, dan Pierre Vermeulen. Wilfried Kanga tidak masuk dalam daftar ini karena belum pernah tampil untuk tim utama Paris Saint-Germain.

François M’Pelé (striker Paris tahun 1973 hingga 1979), adalah satu-satunya pemain yang pernah mencatatkan hat-trick melawan Angers dan jadi topskor dalam duel ini dengan enam gol. Di bawahnya, terdapat Angel Di Maria dan Kylian Mbappé (5 gol), and Edinson Cavani (4 gol).

Kondisi saat ini...   

Les Rouge et Bleu bertekad bangkit dari kekalahan 2-0 di kandang sendiri dari Reims pada 25 September lalu. Paris Saint-Germain tidak pernah kalah beruntun di Parc des Princes dalam partai Ligue 1 sejak musim 2012-13 (Saint-Etienne 1-2 dan Rennes 1-2).

Kunci sukses...   

Paris Saint-Germain bisa mengandalkan lini belakang yang tampil impresif di awal musim ini. Dalam 11 laga, Les Rouge et Bleu mampu mencatatkan delapan clean sheet.

Dalam hal clean sheet, ini jadi catatan terbaik kedua klub dalam sejarah, setara dengan musim 2015-16, di belakang musim 1996-97 (10 clean sheet dari 11 laga pembuka)