Paris Saint-Germain menang atas Montpellier pada Sabtu dini hari di Matchhday 21 Ligue 1 (4-0). Simak ulasannya!
Memperkuat posisi mereka di puncak klasemen dan membangun kepercayaan diri skuad untuk tantangan yang menanti: ini adalah target Paris Saint-Germain pada Sabtu dini hari di Parc des Princes. Dan, dengan formasi 4-2-3-1, Mauricio Pochettino menandai kembalinya dirinya ke pinggir lapangan untuk menjamu MHSC.
Didorong oleh tiga kemenangan beruntun, Les Parisiens memasuki pertandingan dengan determinasi tinggi. Penuh konsentrasi dan menggerakkan bola dengan baik, juara Prancis mampu mengendalikan pertandingan tersebut. Sebuah keinginan menyerang yang berujung rentetan peluang di kotak tim tamu.
Tapi ada kartu merah yang terbukti menjadi titik balik permainan. Leandro Paredes, dengan indah mengirim umpan kepada Kylian Mbappé yang berlari sebelum dijatuhkan oleh Jonas Omlin dan wasit mengusir sang penjaga gawang dari lapangan (18'). Penggantinya, Dimitry Bertaud langsung diserbu beberapa peluang Neymar Jr (21'), Icardi (25') dan Di Maria (29'). Anak asuh Michel Der Zakarian berusaha untuk menutup celah, namun Les Parisiens sepenuhnya memaksimalkan kreativitas mereka untuk membongkar pertahanan lawan.
Seolah seperti takdir, adalah Kylian Mbappé yang membuat perbedaan... Sang n°7 melakukan penyelesaian akhir brilian melewati kiper, setelah bekerja sama dengan Neymar dan Angel Di Maria (1-0, 34'). Gol pembuka yang penting bagi Les Parisiens karena beberapa saat kemudian Neymar Jr hampir menggandakan keunggulan setelah solo run yang luar biasa (37').
Dan meskipun Keylor Navas dan Marquinhos membuka jalan di awal babak kedua, tim asuhan Mauricio Pochettino kembali tampil dengan semangat yang sama, siap untuk memperpanjang keunggulan mereka. Neymar Jr memanfaatkan operan terbaik dari Kylian Mbappé untuk mencetak gol kedua dalam pertandingan (2-0, 60'). Hadiah yang indah untuk penampilannya yang ke-100 di Rouge et Bleu. Gerakan impresif lainnya dari tim tuan rumah melihat Mauro Icardi membobolkan umpan silang Alessandro Florenzi ke belakang gawang (3-0, 61'). Dan Les Parisiens belum selesai! Setelah golnya, pemain Argentina itu menjadi penyedia untuk memungkinkan Kylian Mbappé mengamankan dua gol (4-0, 63').
Didorong ke depan oleh keinginan mereka untuk menyerang, Les Parisiens terus memainkan sepakbola yang mengesankan, dengan beberapa peluang luar biasa, termasuk tendangan salto akrobatik dari Layvin Kurzawa yang membentur mistar (68'). Dan meski peluang terus berdatangan, skor tetap bertahan.
Menyusul penampilan yang sangat mengesankan, Paris Saint-Germain memastikan mereka mempertahankan posisi mereka di puncak Ligue 1, dengan kemenangan keempat berturut-turut di semua kompetisi pada 2021. Kerja bagus.