Paris Saint-Germain luncurkan jersey tandang Jordan
Saat ini dalam tur pramusim di Jepang, Paris Saint-Germain meluncurkan jersey tandang mereka untuk musim 2022/23 serta rentang Performa, latihan, dan gaya hidup yang sesuai. Koleksinya termasuk sepatu Air Jordan 5 Low PSG yang sangat dinanti, yang diperkenalkan ke dunia pada Juli oleh pemain basket Amerika, Zion Williamson saat berkunjung ke Quai 54 di Paris.
Didominasi warna abu-abu dengan variasi hitam, coklat, dan abu-abu kecoklatan, warna-warna itu merupakan penghormatan kepada stadion Parc des Princes yang legendaris, yang berulang tahun ke-50 tahun ini dan di mana PSG telah memainkan 1.147 pertandingan hingga saat ini.
Dalam acara yang menarik itu, Paris Saint-Germain akan mengenakan seragam baru mereka untuk pertama kalinya jauh dari kandang, di Jepang, di arena perkotaan yang sama, selama pertandingan pembukaan Tur Jepang melawan juara bertahan J-League Kawasaki Frontale di Stadion Nasional Tokyo pada 20 Juli.
Jersey dan berbagai pernak-pernik gaya hidup sekarang tersedia untuk dibeli melalui akses awal di seluruh jaringan toko Paris Saint-Germain, di store.psg.fr dan di nike.com. Koleksi lainnya tersedia untuk dipesan secara pre-order di store.psg.fr, dan akan tersedia di toko mulai 26/07, begitu juga sepatu Air Jordan 5 Low PSG.
Di Jepang, koleksi jersey tandang ini secara keseluruhan tersedia mulai hari ini. Peluncuran ini akan mendapatkan keuntungan dari visibilitas yang luar biasa dari Tur Jepang, jaringan penjualan kuat yang dikembangkan oleh klub Paris, dan popularitas unik merek Jordan di negara tersebut.
Untuk melengkapi peluncuran jersey, Paris Saint-Germain bulan ini merilis serangkaian lima podcast eksklusif “The Parc is Magic”, materi bonus dari Musim 1 “Paris is Magic”. Dua episode sudah tersedia; yang pertama menceritakan sejarah Parc des Princes sebelum Paris Saint-Germain, dari awal berdirinya klub, dan dapat disimak DI SINI. Asal usul Parc, pertandingan pertama (PSG-Laval), pertandingan wanita ikonik yang diadakan di stadion, pertandingan paling gila, dan malam (konser/pertunjukan) paling berkesan yang pernah terjadi di Parc termasuk di antara yang topik yang dibahas.