Paris menang brilian, lolos ke 16 besar!
Setelah laga sempat tertunda, Paris Saint-Germain mengalahkan Istanbul Basaksehir pada Kamis dini hari untuk memastikan lolos ke babak 16 besar.
Setelah dua kemenangan penting melawan Leipzig dan Manchester United, Paris Saint-Germain menyambut klub Turki itu ke Parc des Princes untuk menyudahi fase grup Liga Champions. Permainan ini awalnya dimainkan pada Rabu dini hari tetapi dihentikan pada menit ke-13 setelah insiden rasis yang melibatkan ofisial keempat. Setelah ditunda hingga Kamis ini, pertandingan dimulai kembali dalam situasi unik dengan dorongan untuk menghormati dan solidaritas. Klub dan pendukungnya memutuskan untuk menunjukkan dukungan mereka untuk perang melawan rasisme.
Matchday 6, Episode 2, Game on!
Di sisi sepakbola, permainan dimulai kembali di mana usai terhenti kemarin dengan elevasi awal yang sama… Artinya Paris mempertahankan 3-5-2 yang dipilih Thomas Tuchel pada Rabu dini hari.
Un 1⃣1⃣ de départ inchangé pour la reprise de la rencontre 🆚 @ibfk2014.#PSGIBFK pic.twitter.com/75czgQ197l
— Paris Saint-Germain (@PSG_inside) December 9, 2020
Banyak hal telah berubah dalam semalam. Istanbul tidak memiliki tujuan untuk memainkan laga ini, dan Paris sudah pasti lolos setelah Leipzig mengalahkan Manchester United. Hanya ada satu hal yang tersisa bagi mereka untuk bermain: memastikan bahwa mereka mengubah gaya selama 77 menit terakhir. Kemenangan tersebut menempatkan mereka di puncak grup H.
Dan Rouge et Bleu tidak mengecewakan. Melawan tim Turki yang tangguh, pasukan Thomas Tuchel muncul dengan intensitas dan penerapan yang sama seperti Rabu. Dan Neymar Jr-lah yang mendapatkan terobosan setelah permainan yang menakjubkan: sentuhan, nutmeg, dan kemudian tendangan ke pojok atas (1-0, 20'). Magis!
Paris menyesuaikan diri dengan permainan dan memainkan sepakbola cair. Semuanya membuahkan hasil saat duet Neymar Jr-Mbappé mencetak gol. Pemain Brasil itu memanfaatkan umpan terobosan pemain Prancis itu untuk mencetak gol keduanya! (2-0, 38'). Segera setelah itu, pemain nomor sepuluh Brasil itu mendapatkan penalti yang dibiarkannya diambil oleh Mbappé dan sukses (3-0, 42').
Babak kedua kurang lebih sama dengan para pemain Paris yang fokus menyelesaikan fase grup dengan indah. Neymar Jr tak terbendung dan mengatur gerakan tim yang indah sebelum mencetak gol dari luar kotak penalti (4-0, 50').
Gol hiburan Istanbul tidak mengurangi penampilan Rouge et Bleu (4-1, 57'). Dan Mbappé memastikan hasil dan pertandingan kelima Parisians setelah pergerakan tim yang brilian (5-1, 62').
Paris Saint-Germain finis pertama di grup berkat bakat dan kekuatan mental mereka dan berhasil lolos ke babak 16 besar Liga Champions dengan menghormati semangat permainan dan lawan mereka.