Paris lanjutkan tren positif

Empat hari setelah penampilan impresif melawan Galatasaray, Paris Saint-Germain berharap mampu mengulangi performa serupa di pentas domestik saat bertandang ke Saint-Étienne. Tembakan awal Denis Bouanga (4') mengancam Paris, dan mereka merespons dengan baik. Dengan Neymar Jr. dan Kylian Mbappé bertandem secara efektif, pertahanan tuan rumah sering digempur, dan pecah ketika Thomas Meunier memberikan umpan silang kepada Leandro Paredes untuk mencetak gol perdananya bagi Paris Saint-Germain dengan tembakan voli yang sedikit membentur Stéphane Ruffier (0-1, 10').

Lini belakang kompak tuan rumah nyaris ditembus kuartet penyerang Paris, dan Mbappé hampir menambah skor apabila tidak berada pada posisi off-side (13'). Sebaliknya, tekel berbahaya Jean-Eudes Aholou terhadap Paredes yang berbuah kartu merah menandai permainan didominasi oleh Rouge-et-Bleu (25').

Dengan keunggulan pemain, Paris menggempur gawang Ruffier, sembari Thiago Silva dan Marquinhos tak kesulitan menghalau serangan tuan rumah yang datang lewat Bouanga (32') dan Arnaud Nordin (34'), Marquinhos pula yang mengawali peluang bagi Neymar Jr bekerja sama dengan Mbappé untuk mencetak gol kedua sebelum jeda (2-0, 43').

Pasukan Claude Puel berusaha meningkatkan tempo setelah turun minum. Bouanga punya kans yang digagalkan Keylor Navas (48') dan Paris kembali mengendalikan permainan dengan Neymar (53'), Angel Di Maria, peluangnya menerpa tiang (55') dan Mbappé (57'), sebelum Neymar juga memiliki kans yang digagalkan mistar dari eksekusi penalti (61').

Kemenangan kemudian diamankan oleh Mauro Icardi yang menuntaskan umpan silang Layvin Kurzawa (0-3, 73'). Mbappé menambah gol menjadi empat - kembali melalui umpan Neymar - (0-4, 89'), dengan Paris yang memiliki 21 tembakan, memperkuat posisi mereka di puncak klasemen.