Nenê: "Momen terbaik dalam karier saya"

Nene, apa yang Anda rasakan ketika mendapat kesempatan kembali ke Parc des Princes, stadion tempat Anda bersinar ?
"Saya sangat senang. Saya menghabiskan momen-momen luar biasa di sini, semuanya terbaik dalam karier saya. Luar biasa melihat respek dan kekaguman yang dimiliki orang-orang terhadap saya meski saya sudah meninggalkan klub beberapa tahun lalu. Saya senang setiap kali saya bisa kembali ke Parc des Princes."

Ada tradisi panjang pemain Brasil di Paris Saint-Germain…
"Saya sangat bangga dengan sejarah yang menyatukan PSG dan Brasil, hampir seperti pernikahan. Konon, ada cukup banyak perbedaan di antara kedua negara. Di stadion, suporter ingin dihibur, mereka ingin bahagia dan melihat hal-hal luar biasa, hal-hal yang membuat mereka bermimpi. Ketika orang-orang mengatakan bahwa kita telah mewujudkannya, itu luar biasa... Saya pikir para pemain Brasil dan fans Paris memang ditakdirkan satu sama lain."

Anda memakai nomor 10 di Paris, sekarang dikenakan Neymar Jr. Apa artinya bagi Anda melihat pemain mengenakan kostum itu?
"Sangat indah melihat pemain seperti Neymar di Paris. Ia juga sosok yang luar biasa. Ia seorang teman dan memiliki kebesaran hati. Ia kompetitor dan itulah kesamaan kami. Kami ingin bermain dan memenangkan setiap pertandingan. Kami ingin melakukan hal-hal dengan cara terbaik, menang, mencetak gol dan menghibur. Ia memiliki potensi yang unik. Itu hebat dan saya sangat senang untuknya. Saya harap ia membuat sejarah bersama klub."

Kenangan apa yang Anda miliki tentang pertandingan pertama bersama klub?
"Saya dengan cepat merasa tenang, seolah-olah saya sudah lama berada di sini. Saya mencetak gol, gol yang indah sebenarnya! Saya mengontrol bola di dada dan kemudian melepaskan tembakan. Saya pikir kami menang 3-1 atas Saint-Etienne (07/08/2010). Saya memiliki banyak kenangan bagus soal pertandingan pertama di sini."

Gol terbaik Anda?
"Saya mencetak beberapa gol indah di sini. Saya ingat pertandingan lawan Valenciennes (2-1, 11/12/2010) ketika saya mencetak gol yang sangat indah. Itu laga yang sulit dan saya membuka skor sebelum mereka menyamakan skor. Saya akhirnya menjadi penentu pertandingan dengan tembakan indah dari jarak jauh yang menyasar sudut atas gawang. Saya tidak ingat mengapa saya marah setelah gol itu (tertawa). Saat selebrasi gol, Papus (Camara) menghampiri dan mencium saya, lalu saya berkata 'hey! apa yang terjadi' dan saya bahkan tidak tahu mengapa saya kesal (tertawa)."

Anda mencetak beberapa gol dengan gaya yang sama…
"Ya, itu benar! Terutama melawan Monaco di Parc (2-2, 18/12/2010) di bawah hujan salju dan juga di Liga Europa!"