Kemenangan atas Bordeaux dalam statistik

108

Bordeaux - Paris Saint-Germain, sebuah laga klasik untuk Rouge et Bleu: les Girondins adalah lawan yang paling sering dihadapi Parisians, dengan pertemuan Kamis dini hari menjadi yang ke-108, lebih banyak dari versus Monaco (105 pertandingan), Lyon (101 pertandingan) dan Marseille (100 pertandingan). Rekor keseluruhan condong ke arah klub ibu kota: 44 kemenangan, 25 imbang dan 39 kekalahan untuk Paris Saint-Germain.

3

Dengan menang pada Kamis dini hari di Bordeaux, Paris Saint-Germain melanjutkan perjalanan bagus mereka dengan kemenangan tandang di liga untuk ketiga kalinya berturut-turut. Rouge et Bleu menang di Marseille pada 7 Februari dan di Dijon pada 27 Februari.

8

Sejak peresmian Stade Matmut ATLANTIQUE, Parisians tidak pernah kalah di Bordeaux. Setelah kemenangan Kamis dini hari, rekornya adalah 6 kemenangan dan 2 kali seri.

18

Dengan menang 1-0 tanpa kebobolan di Stade Matmut ATLANTIQUE, Parisians mengumpulkan clean sheet ke-18 mereka musim ini di Ligue 1. Keylor Navas telah mengoleksi 13 clean sheet dan Sergio Rico memiliki 5 dari 8 pertandingannya bersama Rouge et Bleu.

5

Dalam mencetak gol untuk Parisians di awal pertandingan, Pablo Sarabia mencetak gol ke-5 di Ligue 1 musim ini. Sebelum itu, dia mencetak gol di kedua pertandingan melawan Nîmes Olympique, tetapi juga di Nantes melawan Canaris dan di kandang melawan Stade Brestois.

50

Menjadi starter dalam serangan tadi malam, Mauro Icardi memainkan pertandingan kompetitif ke-50 untuk Paris Saint-Germain (26 gol).

100

Rafinha memiliki kecocokan yang berbeda dari sudut pandang statistik. Dengan 100 sentuhan dan tingkat penyelesaian operan 92%, sang gelandang serang adalah metronom dari tim yang dilatih oleh Pochettino. Pemain internasional Brasil itu juga mengawali gol Sarabia pada menit ke-20, mengawali serangan bersama Gueye dengan sempurna di sisi kiri setelah kontrol yang luar biasa.