Paris Saint-Germain mengalahkan Rennes pada Minggu dini hari di Parc des Princes, dalam Matchday 10 Ligue 1 (3-0).
Paris kembali di kancah domestik dengan menghadapi tim papan atas Rennes, tim Prancis lainnya yang bermain di Liga Champions musim ini. Dengan sejumlah pemain yang absen karena cedera, Thomas Tuchel memilih sebelas awal yang begitu berbeda dari biasanya, dengan Alessandro Florenzi bermain di depan bersama Moise Kean dan Angel Di Maria.
🔛 Le 1⃣1⃣ de départ pour ce #PSGSRFC
— Paris Saint-Germain (@PSG_inside) November 7, 2020
🔴🔵 #AllezParis pic.twitter.com/c0wA09XFx1
Menghadapi Rennes yang solid dan menerapkan garis pertahanan tinggi, Paris dipaksa fokus sejak awal permainan. Namun berkat kerja keras pergerakan tanpa bola mereka mendistribusikannya begitu cepat hingga mampu menambah kepercayaan diri dan akhirnya memetik keunggulan. Moise Kean membuka keunggulan Paris usai merebut bola dari lawan dan tanpa berpikir dua kali menceploskan bola ke gawang Rennes (1-0,11’).
Paris kemudian semakin hidup. Angel Di Maria pertama menebar ancaman lewat tendangan volinys (14'), sebelum kemudian menggandakan skor dengan sebuah tembakan yang melewati penjagaan kiper Gomis (2-0,21’).
Rennes yang pantang menyerah bukannya tanpa peluang, tapi kesigapan Navas di bawah mistar serta kedisiplinan para penggawa Paris mampu memberikan jaminan aman. Di babak kedua, Thomas Tuchel dengan cermat melakukan pergantian pemain karena Idrissa Gueye, Thilo Kehrer, Alessandro Florenzi dan Moise Kean harus meninggalkan lapangan karena cedera. Meski begitu, mereka tetap mampu menambah gol yakni melalui aksi Angel Di Maria dengan tembakan indah ke sudut gawang (3-0, 73’).
Dengan kemenangan melawan sesama empat besar - kemenangan kedelapan yang beruntun di Ligue 1 - Paris Saint-Germain memperpanjang laju impresif mereka dan menguatkan posisi di puncak klasemen. Jeda internasional kini menjadi fokus pasukan Thomas Tuchel, yang akan menghadapi Monaco dalam pertandingan liga mereka berikutnya pada 20 November.