Bathenay: Paris Saint-Germain adalah mesin pemenang trofi

Paris Saint-Germain memenangi trofi pertama mereka pada 1982. Kapten PSG yang memenangi Piala Prancis pada tahun itu, Dominique Bathenay berbicara dengan PSG TV menjelang final melawan Rennes, Minggu dini hari WIB:

Dominique, Anda mengangkat trofi Piala Prancis pertama bagi PSG pada 1982 dalam kemenangan menegangkan atas Saint-Étienne dengan skor 2-2 (6-5, penalti). Bagaimana rasanya?
"Saya sudah memenangi Piala Prancis bersama Saint-Étienne (pada 1974, 1975, dan 1977). Namun, yang pertama dengan Paris Saint-Germain sangat penting bagi saya. Itu terjadi setelah empat tahun bekerja keras dan kami mulai meneguhkan nama di liga. Kemenangan itu benar-benar membuat kami menjadi pusat perhatian. Pada akhirnya, keajaiban Piala Prancis ialah melihat tim-tim memberikan segalanya untuk berhasil."

Apakah trofi pertama itu menunjukkan klub sudah mapan?
"Itu adalah kemenangan yang dibangun sepanjang musim. Tiga musim sebelumnya, kami memiliki banyak masalah. Para pemain baru tiba dan klub mulai meletakkan fondasi baru. Seringkali comeback yang luar biasa atau sesuatu yang istimewa dalam pertandingan yang dapat mengubah segalanya. Hal yang paling penting ialah klub melakukannya dan kemudian melanjutkannya."

Anda memenangi Piala Prancis lima kali bersama Saint-Etienne dan Paris Saint-Germain (1982 dan 1983). Apakah Anda pikir itu adalah rekor yang akan dipecahkan?
"Rekor ada untuk dipecahkan! Itu bagian dari sepak bola. Marceau Somerlinck adalah pemain pertama yang memenangi lima Piala Prancis (dengan Lille pada 1946, 1947, 1948, 1953, dan 1955). Rekornya disamakan (oleh Dominique dan kemudian oleh Alain Roche bersama Bordeaux pada 1986 dan 1987 dan Paris Saint-Germain pada 1993, 1995, dan 1998).
Namun, belum dikalahkan. Jika semua pemain saat ini bertahan di klub, tidak ada alasan mereka tidak memecahkan rekor itu. Paris Saint-Germain adalah mesin pemenang trofi dan mereka memiliki peluang besar untuk memenangi Piala Prancis tahun ini."