2019 dalam angka

Kami telah memiliki beberapa statistik 'wow!' dari perjalanan luar biasa Paris Saint-Germain selama 12 bulan terakhir

4

Dengan tiga gol dan satu assist melawan Club Brugge pada 22 Oktober di Matchday 3 Liga Champions, Kylian Mbappé menjadi pemain pengganti pertama yang terlibat dalam empat gol di kompetisi sejak OPTA memulai analisis pada 2003/04. Berusia 20 tahun dan 306 hari, sang nomor 7 Paris menjadi pemain termuda ketiga yang memiliki empat gol dalam kompetisi setelah Wayne Rooney (18 tahun dan 340 hari lawan Fenerbahce pada 28 September 2004) dan Ousmane Dembélé (19 tahun dan 191 hari lawan Legia Warsawa pada 22 November 2016). Sang pemenang Piala Dunia juga menjadi pemain Prancis termuda yang mencetak hat-trick di kompetisi Eropa.

5

Dengan kemenangan 5-0 di Belgia, klub menyamai rekor kemenangan tandang di Eropa. Klub ibu kota pernah melakukan hal serupa di Anderlecht (23/10/2013), Malmö (25/11/2015) dan Celtic (12/09/2017), semuanya di fase grup Liga Champions. Club Brugge belum pernah kebobolan lima kali di kandang dalam kompetisi.

7

Mbappé mencetak setidaknya satu gol dalam masing-masing dari tujuh laga kompetitif tahun 2019. Itu berarti ia mendekati rekor klub yang dimiliki oleh Carlos Biancho dengan delapan gol pada musim 1978/79. Sang penyerang internasional Prancis bisa menyamai catatan itu dalam duel Coupe de France lawan Linas-Montlhéry pada 5 Januari.

9

Dengan kemenangan 9-0 lawan Guingamp pada 19 Januari, Paris Saint-Germain menyamai kemenangan terbesar mereka di liga atas Troyes pada 13 Maret 2016. Kemenangan atas Guingamp merupakan kemenangan kandang terbesar yang pernah dibukukan klub.

38

Paris Saint-Germain mencetak gol di semua 38 pertandingan liga tahun ini, rekor tersendiri di liga Prancis. Di semua kompetisi, klub hanya sekali gagal mencetak gol pada 2019, catatan terbaik lainnya. Pasukan Thomas Tuchel mencetak total 142 gol dalam 56 laga kompetitif, rata-rata 2.54 gol per laga. Tiga puluh clean sheet juga diraih, rekor terbaik kedua dari yang mereka miliki sebanyak 31 pada 1993.

40

Dengan memenangkan gelar liga dan Trophée des Champions, Paris Saint-Germain membuat koleksi trofi menjadi 40, terbanyak di antara klub Prancis lainnya: 8 titel L1 (1986, 1994, 2013, 2014, 2015, 2016, 2018, 2019) 9 Trophées des Champions (1995, 1998, 2013, 2014, 2015, 2016, 2017, 2018, 2019) 1 Piala Winners' Cup (1996), 12 Coupes de France (1982, 1983, 1993, 1995, 1998, 2004, 2006, 2010, 2015, 2016, 2017, 2018), 8 Coupes de la Ligue (1995, 1998, 2008, 2014, 2015, 2016, 2017, 2018), 1 Coupe Intertoto (2001) dan 1 Championnat de France National (sekarang Ligue 2, 1971).

41

Mbappé mencetak 41 gol kompetitif tahun ini. Hanya Edinson Cavani yang pernah mencetak gol lebih banyak dengan 50 gol pada 2017. Mbappé mengemas 31 gol di liga, menjadi pemain Prancis pertama yang mencapai prestasi itu sejak Hervé Revelli bersama Saint-Étienne pada 1969. Pada abad ke-21, hanya Cavani yang mengunggulinya dengan torehan 36 gol pada 2017.

57

Marco Verratti membuat penampilan ke-57 di Liga Champions bersama klub pada Matchday 6 saat menang 5-0 atas Galatasaray, menyamai pencapaian Paul Le Guen sebagai pemain dengan penampilan terbanyak bersama Rouge et Bleu di kompetisi Eropa, satu laga lebih banyak dari rekan setim, Thiago Silva. Dengan tampil di babak 16 besar Coupe de la Ligue saat menang atas Le Mans pada Desember, sang gelandang internasional Italia sekarang memimpin daftar pemain dengan penampilan terbanyak klub di kompetisi setelah bermain sebanyak 20 kali, satu lebih banyak dari Sylvain Armand.